Senin, 14 November 2011

CIRI CIRI ANAK AUTIS


Autisme adalah suatu gangguan perkembangan yang kompleks, yang biasanya muncul pada usia 1-3 tahun.
Tanda-tanda autisme biasanya muncul pada tahun pertama dan selalu sebelum anak berusia 3 tahun.
Autisme 2-4 kali lebih sering ditemukan pada anak laki2

Sifat-sifat yang biasa ditemukan pada anak autis:
# Sulit bergabung dengan anak-anak yang lain
# Menunjukkan ketidakpekaan terhadap nyeri
# Menghindari kontak mata atau hanya sedikit melakukan kontak mata
# Tertawa atau cekikikan tidak pada tempatnya
# Lebih senang menyendiri, menarik diri dari pergaulan, tidak membentuk hubungan pribadi yang terbuka
# Jarang memainkan permainan khayalan
# Memutar benda
# Terpaku pada benda tertentu, sangat tergantung kepada benda yang sudah dikenalnya dengan baik
# Tidak memberikan respon terhadap cara pengajaran yang normal
# Secara fisik terlalu aktif atau sama sekali kurang aktif
# Ekolalia (mengulang kata-kata atau suku kata)
# Tidak takut akan bahaya
# Terpaku pada permainan yang ganjil
# Tertarik pada hal-hal yang serupa, tidak mau menerima/mengalami perubahan
# Tidak mau dipeluk
# Tidak memberikan respon terhadap kata-kata, bersikap seolah-olah tuli
# Mengalami kesulitan dalam mengungkapkan kebutuhannya melalui kata-kata, lebih senang meminta melalui isyarat tangan atau menunjuk
# Jengkel/kesal membabi buta, tampak sangat rusuh untuk alasan yang tidak jelas
# Melakukan gerakan dan ritual tertentu secara berulang (misalnya bergoyang-goyang atau mengepak-ngepakkan lengannya)
# Anak autis mengalami keterlambatan berbicara, mungkin menggunakan bahasa dengan cara yang aneh atau tidak mampu bahkan tidak mau berbicara sama sekali. Jika seseorang berbicara dengannya, dia akan sulit memahami apa yang dikatakan kepadanya. Anak autis tidak mau menggunakan kata ganti yang normal (terutama menyebut dirinya sebagai kamu, bukan sebagai saya).
# Kemampuan motorik kasar/halusnya ganjil (tidak ingin menendang bola tetapi dapat menyusun balok).
# Pada beberapa kasus mungkin ditemukan perilaku agresif atau melukai diri sendiri.

Gejala-gejala tersebut bervariasi, bisa ringan maupun berat. Selain itu, perilaku anak autis biasanya berlawanan dengan berbagai keadaan yang terjadi dan tidak sesuai dengan usianya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar